Celuparnya Sururiyyah Ikhwanul Muslimin!

Muhammad Surur mengatakan tentang para ulama Salafiyyin di Arab Saudi:

"Mereka ini selalu membuat kedustaan, memata-matai, menulis ketetapan-ketetapan, dan melakukan segala sesuatu yang diminta majikannya...dan jumlah mereka sedikit -Walhamdulillah-dan mereka adalah para penyeludup dalam dakwah dan aktivitas Islam..., walaupun mereka ini memanjangkan jenggotnya dan memendekkan pakaiannya, dan menganggap diri mereka adalah para pembela sunnah..."

[Majalah as-Sunnah al-Britaniyyah, edisi 23, bulan Dzulhijjah 1412 H, hlm. 29-30]



Muhammad Mis'ari berkata:

"Aku tidak pernah menyinggung aqidah Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhabi, aku hanya menyebutkan kenyataan, iaitu bahawa dia adalah seorang yang lugu dan bukanlah seorang Ulama!!!..."

Muhammad Mis'ari berkata:

"Pendapatku peribadi bahawa Syaikh bin Baz telah sampai kepada fase kerusakan akal kerana usia tua...tetapi aku tidak melihat kufur buwah kepadanya..."

[Pernyataaan resmi Lajnah Difa' An Huquq Syar'iyyah, London, Khamis 22/10/1415 H bertepatan dengan 23/3/1995 M]

Salman al-Audah menuduh para Ulama Saudi seperti Syaikh Bin Baz dan Syaikh Ibn Utsaimin bukanlah rujukan ilmiah yang sahih dan terpecaya

[Lihat Majalah al-Ishlah al-Imaratiyyah, edisi 223-28/1-3/12-1992-hlm. 11]

Safar al-Hawali menuduh para Ulama Saudi seperti Syaikh Bin Baz dan Syaikh Ibn Utsaimin tidak memahami waqi'

[Lihat Kaset Fafirru Ilallah].

Abdurrahman Abdul Khaliq mengatakan bahawa Syaikh al-Allamah al-Mufassir Muhammad al-Amin asy-Syinqithi adalah perpustaan yang berjalan tetapi sudah usang cetakannya sehingga perlu di revisi!

[Lihat Khuthuth Ras'isiyyah Liba'tsil Ummah Islamiyyah, hlm. 78. Sebagaimana dalam Jama'ah Wahidah hlm. 41 oleh Syaikhuna al-Allamah Rabi' bin Hadi al-Madkhali].

Abdurrahman Abdul Khaliq mengatakan bahawa Ulama Salafiyyin adalah Ulama haid dan nifas

[Lihat Khuthuth Raisiyyah Liba'tsil Ummah Islamiyyah, hlm. 40]

Muhammad Mis'ari berkata:

"Aku menganggap Muawiyah adalah perampas kekuasaan, dan dia akan mendapatkan balasan kejahatannya dari Allah pada hari kiamat, tetapi aku tidak mengkafirkannya..."

[Pernyataan rasmi Lajnah Difa' An Huquq Syar'iyyah, London, Khmas 22/10/1415 H bertepatan dengan 23/3/1995 M]

Dan masih banyak lagi penyimpangan mereka dari manhaj yang lurus ini. Sahabat sekalian, lihatlah perkataan kotor dan bususk mereka ini, masih lagi anda ingin membela mereka?!.

Sumber: Bingkisan Istimewa Buat Para Pencari Kebenaran, Arif Fathul Ulum bin Ahmad Saifullah
______________________________________________________________________________

INFORMASI

[1] Untuk memaca hukum hakam selanjutnya, anda boleh klik link di bawah:

• http://www.facebook.com/1manhajsalaf

[2] Anda semua boleh dapatkan kuliah Ustaz Fathul Bari berkenaan sunnah dan isu semasa berkaitan. Klik link di bawah:

• http://www.facebook.com/ufbchannel?ref=ts

LAMAN WEB RASMI KAMI: www.1manhajsalaf.blogspot.com